Kamis, 12 November 2015

Contoh Kasus Pengambilan Keputusan Oleh Konsumen

Pengambilan Keputusan Pembelian Handphone

Tahapan Proses Pengambilan Keputusan

      1.       Pengenalan Masalah
      2.       Pencarian Informasi
      3.       Evaluasi Alternatif
      4.       Keputusan Pembelian
      5.       Perilaku Pasca Pembelian

Seorang mahasiswa membutuhkan barang yang bisa digunakan untuk  mencari informasi di internet untuk tugas perkuliahannya. Dari permasalahan tersebut, maka mahasiswa tadi mencari informasi merk-merk Handphone yang ada dari banyak sumber  yang ada. Informasi yang didapatnya, bisa membuat bahan evaluasi untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dengan melihat manfaat, kegunaan, fasilitas dan lain-lain sesuai dengan kebutuhannya dari  beberapa barang  serta merk tersebut. Setelah kegiatan mengevaluasi, maka dapat diambil keputusan sesuai dengan permasalahan yang ada, yaitu pengambilan keputusan sebuah Handphone, yang berasal dari kebutuhan konsumen yaitu yang bisa digunakan untuk mencari informasi di internet untuk tugas perkuliahannya dan bisa digunakan lebih praktis kapan saja dan dimana saja. Keputusan pembelian yang terjadi membuat sebuah kepuasan maupun ketidakpuasan terhadap barang yang dibeli. Karena barang yang dibeli mahasiswa sesuai dengan kebutuhannya, sehingga terjadi kepuasan akan pembelian Handphone tersebut serta akan membuat keputusan pembelian kembali akan merk Handphone tersebut pada masa depan.

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan

      1.     Motivasi
Motivasi dari konsumen dari pengambilan keputusan Handphone adalah karna untuk memecahkan masalahnya yaitu barang bisa digunakan untuk mencari informasi di internet untuk tugas perkuliahannya
      2.      Persepsi
Dari informasi yang didapat dari berbagai sumber, didapat hasil untuk membeli Handphone merk tertentu
      3.      Pembentukan Sikap
Sikap untuk membeli barang yang sesuai kebutuhannya
      4.      Integritas
      Membeli merk Handphone sesuai barang yang disukai 

Sabtu, 07 November 2015

BAGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN





1. MODEL PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
2. TAHAPAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN



KETERANGAN :
    1.      Pengenalan Masalah = Proses membeli dengan pengenalan masalah atau kebutuhan pembeli menyadari  suatu  perbedaan  antara  keadaan  yang  sebenarnya  dan keadaan yang diinginkanya.
     2.      Pencarian Informasi = Seberapa  jauh  orang tersebut mencari informasi tergantung pada kuat lemahnya dorongan kebutuhan,   banyaknya   informasi   yang  dimiliki,  kemudahan memperoleh informasi, tambahan dan kepuasan yang diperoleh dari kegiatan  mencari  informasi.
      3.      Evaluasi Alternatif = Informasi  yang  didapat  dari  calon  pembeli  digunakan  untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai alternatif-alternatif yang dihadapinya serta daya tarik masing-masing alternatif.

-       Kriteria Evaluasi = Kriteria evaluasi berisi dimensi atau atribut tertentu yang digunakan dalam menilai alternatif-alternatif pilihan.
-      Menentukan Alternatif Pilihan = Konsumen memproses informasi dari beberapa informasi danmembuat pertimbangan untuk memuaskan kebutuhan, konsumen mencari manfaat produk dan memandang produk sebagai suatu rangkaian atribut, atribut yang menonjol dianggap penting
-    Menaksir Alternatif Pilihan = Menaksir alternatif pilihan adalah kegiatan mentaksir atau memprediksi pilihan alternatif setelah pilihan awal tidak berhasil dicapai, kegiatan ini berfungsi sebagai rencana jaga-jaga jika ada pilihan yang tidak berhasil.
-         Menyeleksi Aturan Pembelian Keputusan = Dalam mengambil keputusan terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, yang paling utama adalah yang paling maksimal dakam memenuhi berbagai kriteria yang dapat di capai oleh produk.

      4.      Keputusan Pembelian = Produsen harus memahami bahwa konsumen mempunyai cara sendiri dalam menangani informasi yang diperolehnya dengan membatasi alternatif-alternatif   yang   harus   dipilih   atau   dievaluasi   untuk menentukan produk mana yang akan dibeli.
     5.      Perilaku Pasca Pembelian = Apabila  barang  yang  dibeli  tidak  memberikan  kepuasan  yang diharapkan, maka pembeli akan merubah sikapnya terhadap merek barang tersebut menjadi sikap negatif, bahkan mungkin akan menolak dari daftar pilihan. Sebaliknya bila konsumen mendapat kepuasan dari barang yang dibelinya maka keinginan untuk membeli terhadap merek barang tersebut cenderung untuk menjadi lebih kuat.

   3. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI